Laporan: Etta Adil
PALONTARAQ.ID, GOWA – Relawan Pendidikan Indonesia (RPI) turun tangan membantu korban banjir, khususnya di daerah terparah terdampak banjir di Gowa. Mereka dengan sigap mengumpulkan anak-anak usia sekolah: PAUD, TK, SD dan SMP yang ada di Posko Pangkabinanga.
Para relawan ini membantu sebisanya meringankan beban psikologis anak korban banjir, dari mulai mengajaknya bermain hingga melakukan trauma healing. “Trauma healing ini sudah kami lakukan beberapa hari ini, dan akan terus dilakukan sesuai kebutuhan. Kami mengajak anak-anak belajar, bermain dan menghiburnya sebagai bagian dari dukungan psikososial”, ujar Ahdasa, personil Relawan Pendidikan Indonesia ini.
“Untuk saat ini kami berposko di Jalan Poros Bakolu Pangkabinanga, Kelurahan Pangkabinanga, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa,” tambah Mega Ayuni, Relawan MRI-ACT yang juga relawan RPI di Gowa.
Tak mudah memahami kerja para relawan ini. Mereka dengan tulus dan ikhlas saja meninggalkan pekerjaan, tugas dan urusan kuliahnya demi membantu korban banjir yang dianggapnya juga bagian dari panggilan jiwanya.
“Selain meengajar dan melakukan trauma healing, kami juga menyalurkan donasi dan bantuan sesuai kebutuhan warga korban banjir, khususnya kebutuhan makanan (sembako) dan pendidikan. “Untuk anak-anak, yang paling mendesak adalah kebutuhan sekolah dan perlengkapan kesehariannya, seperti peralatan mandi, ATK belajar, dan lain sebagainya,” ungkap Mega Ayuni.
Bagi masyarakat atau komunitas yang ingin membantu dan berpartisipasi dalam penanganan korban banjir di Sulawesi Selatan, khususnya yang berada di wilayah Makassar dan Gowa, dapat menyalurkan donasi dan bantuannya via Nomor Rekening Bank Mandiri: 1520014342527 atas nama Ahmad Ramli Rumpa dan dikonfirmasi via Whatsapp (WA) +6285242187875 (Andriyani), +6285212357123 (Ahdas). (*)
