Oleh: Muhammad Farid Wajdi
Tulisan Sebelumnya: Memahami Rezeki (1)
PALONTARAQ.ID – BANYAK yang salah memahami tentang Hakekat Rezeki dari Allah SWT. Rezeki masih dianggapnya ialah sesuatu yang berbentuk harta, pangkat, jabatan atau kedudukan.
Dalam Al-Qur’anul Karim, Allah SWT menegaskan bahwa ada 8 jenis rezeki dari Allah SWT yang harus dipahami dengan baik, disyukuri, dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Kedelapan jenis rezeki tersebut, ialah:
1.Rezeki Yang Telah Dijamin
وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ
Artinya:
“Tidak ada satu makhluk melatapun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin ALLAH rezekinya.” (Qs. Hud: 6).
2. Rezeki Karena Usaha
وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى
Artinya:
“Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya.”(Surah An-Najm: 39).
3. Rezeki Karena Bersyukur
لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
Artinya:
“Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu.”(Surah Ibrahim: 7).
4. Rezeki tak Terduga
وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا( ) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
Artinya:
“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah SWT niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.” (Surah At-Thalaq: 2-3).
5. Rezeki Karena Istighfar
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا ( ) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا
Artinya:
“Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta.”(Surah Nuh : 10-11).
6. Rezeki Karena Menikah
وَأَنكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ
Artinya:
“Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hamba sahayamu baik laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, maka Allah SWT akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan kurnia-Nya.” (Surah An-Nur: 32).
7. Rezeki Karena Anak
وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ
Artinya:
“Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu kerana takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rezeki mereka dan juga (rezeki) bagimu.”(Surah Al-Israa’: 31)
8. Rezeki Karena Sedekah
مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً
Artinya:
“Siapakah yang mahu memberi pinjaman kepada Allah SWT, pinjaman yang baik (infaq dan sedekah), maka Allah SWT akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipatan yang banyak.”(Surah Al-Baqarah: 245).
Demikian. Semoga bermanfaat adanya. Wallahu ‘alam bish-shawab. (*)